Thursday, January 21, 2010

UGM Mendukung Kegiatan Belajar dengan Suasana yang Nyaman

Reagan Resadita
09/281841/KU/13158
Fakultas kedokteran

UGM Mendukung Kegiatan Belajar dengan Suasana yang Nyaman

UGM menempatkan porsinya dalam dunia pendidikan Indonesia, memberikan kontibusinya kepada Negara ini sebagai suatu wadah pencetak cendikiawan yang memiliki IQ, EQ, SQ yang seimbang. Hal itu dapat diperbuat karena UGM memiliki lingkungan yang baik dan kondusif dalam mendukung suasana belajar mahasiswanya.
Dari segi akademik, UGM merupakan universitas tertua yang didirikan oleh pemerintah nasional Indonesia. Karena dari itu UGM memiliki banyak pengalaman dalam pengajaran dan metode pendidikan. Seiring dengan berkembangnya Zaman maka fasilitas akademik UGM terus meningkat dan membaik, seperti sarana perpustakaan pusat dan tiap fakultas, sarana hot spot yang bisa digunakan untuk mengakses berbagai jurnal internasional, link akademis, dan banyak lainnya. Perpustakaannya sendiri sudah memiliki tingkat kenyamanan yang baik. Hal ini dapat dilihat di perpustakaan pusat yang sudah dilengkapi ruang computer multimedia gratis untuk mahasiswa. Di perpustakaan kedokteran misalnya ruang jurnal, skripsi, dan buku stok dirasa sangat nyaman untuk belajar. Masjid kampus dan masjid ditiap fakultas pun cukup menjanjikan sebagai sarana transit belajar karena tempatnya yang asri dan nyaman. Tak ketinggalan dosen UGM yang ramah sangat membantu mahasiswanya baik S1, S2, dan S3 untuk mengeksplore kemampuan mereka jadi kalo ada yang mau bertanya bisa melalui media facebook, email, atau bahkan yahoo messenger sehingga tidak ada waktu yang terbuang percuma, jika ada yang mau ditanyakan bisa langsung menghubungi dosen yang ahli di bidangnya. Dilain sisi jika mahasiswa mengalami remediasi atau tidak puas terhadap nilai yang ia dapat, maka fakultas kedokteran menyelenggarakan ujian remediasi dan Make-up test, untuk mengUpgrade nilai dan memahami subjek pelajaran lebih jauh. Hal itu saya rasa sangat mendukung mahasiswa fakultas kedokteran. Sehingga suasana ilmiah di kampus Biru begitu kentalnya dan tak dapat dipisahkan dari nama besar UGM itu sendiri.
Dari segi Fisik, gedung UGM, fasilitas laboratorium, dan keberadaan akses ke jalan raya, rumah sakit, toserba, dan koperasi mahasiswa sangat mendukung kegiatan pembelajaran. Cotohnya : Gedung Radiopoetro yang berisi banyak laboratorium kedokteran dapat memfasilitasi berbagai penelitan baik untuk skripsi, penelitian lomba, dan penyakit. Hal ini tentu saja sangat membantu kita para mahasiswa untuk mengasah keterampilan lapangan (skills) agar tidak hanya dapat berteori. Belum lagi setiap laboratorium dilengkapi fasilitas yang sangat mendukung. Fakultas biologi misalnya mereka memiliki hutan biologi untuk praktek lapangan sendiri di wilayah kampus, laboratorium MIPA yang cukup canggih dan lengkap. Sarana jalan yang baik juga cukup mendukung, hanya saja pemisahan adanya jalan Kaliurang membuat blok tersendiri antara blok sains dan non sains. Hal itu kurang mendukung akan pergaulan antara beberapa fakultas dan membuat keterampilan bergaul jadi kurang luas.
Dilihat dari segi sosial masyarakat maka masyarakat di sekitar kampus UGM mendukung kegiatan dengan cara membuka perkampungan mahasiswa, tempat makan, tempat foto kopi dan warung yang menjual kebutuhan sehari hari. Sehingga kondisi yang demikian dapat mendukung suasana belajar yang kondusif karena segala kebutuhan dalam kegiatan belajar dapat diakses dengan mudahnya. Dari mahasiswanya sendiri yang jelas sangat beragam, maka hal ini dapat menciptakan suasana yang bhineka tunggal ika, saling mengenal kebudayaan dan pengalaman bergaulpun akan sangat menunjang. Karena belajar tidak hanya dari buku tetapi pergaulan pun penting dalam usahanya mensukseskan mahasiswa jikalau telah lulus kelak.
Suasana ekologis di bebrapa fakultas seperti Kedokteran, Farmasi, Fisipol, Biologi cukup mendukung karena dengan rindangnya pepohonan dan suasana yang sejuk di taman medika bisa digunakan sebagai sarana tempat belajar. Para perencana kegiatan belajar dan penataan lapangan telah mendesain lingkungan UGM sedemikian rupa untuk membuat lingkungan yang kondusif dalam belajar..

Sunset in airport

Yogyakarta, 12 agustus 2017 So this is the end of my (another) journey Selalu ada alasan mengapa seseorang bepergian. Sering kali un...